Kita pasti sering mendengar : "Kalau yang pertama belum berhasil, jangan menyerah! Coba lagi dan terus coba lagi!". Tetapi untuk terus mencoba tanpa tahu mengapa kita gagal, maka kegagalan teruslah yang akan kita dapat.
Kemampuan untuk berkreasi dan mencipta adalah suatu anugerah. Anugerah Ilahi yang diberikan secara cuma-cuma, tanpa terkecuali. Pikiran kita adalah langkah awal untuk bisa mencipta apapun yang kita inginkan. Pikiran adalah energi, dan pikiran dapat menjadi kenyataan. Pikiran kita dapat menjadi seperti magnet yang menarik pikiran lain, orang-orang lain, dan berbagai situasi yang sejalan dengannya.
Pikiran bekerja berdasarkan hukum alam semesta. Tanpa hukum alam semesta maka tidak ada keteraturan, dan alam semesta menjadi tempat yang kacau balau.
The Law of Attraction menyatakan apa yang sama akan menarik yang sama. Hal ini dulu dianggap sebagai hukum metafiksika, suatu pengetahuan yang esoterik, namun sekarang telah dibuktikan secara ilmiah! Prinsip yang terdapat dalam Hukum Law of Attraction sebagai hukum yang valid layaknya seperti hukum grativitasi dalam hukum Fisika. Jadi, bukan hal yang mengejutkan lagi apabila kita hanya terus menerus berfokus pada masalah, maka akan berdatangan masalah-masalah yang lebih banyak lagi.
Pemikiran bahwa hanya dengan memikirkan sukses dan keberhasilan maka kita akan sukses sangat menjanjikan. Sangking menarik dan menjanjikannya, orang terkadang salah kaprah bahwa mencapai sukses adalah hal yang mudah. Tinggal dipikir saja lalu Voila! datang ! Afirmasi atau keyakinan memang perlu, tapi kalau afirmasi itu tanpa dibarengi usaha lain maka tidak punya manfaat apa-apa. Sebaliknya, apabila afirmasi tersebut sudah menjadi bagian dari belief system kita maka alam bawah sadar akan bekerja untuk mendatangkan kesempatan-kesempatan yang kita butuhkan untuk bisa berhasil. Jadi yang kita tarik bukan keberhasilan/suksesnya secara langsung, melainkan moment/kesempatan/peluang untuk sukses-nya!.
Dunia kita juga diatur oleh hukum sebab akibat (Law of Cause and Effect), namun kita seringkali tidak bisa melihat bagaimana hukum ini bekerja dalam pikiran kita. Hal ini terjadi karena pikiran kita sangat jauh dan tidak bisa menghubungkan antara kegagalan dengan sebab atau alasan mengapa kita gagal.
Alam bawah sadar manusia bekerja tanpa henti selama 24 jam sehari. Alam bawah sadar ini tidak berpikir, tidak menganalisa, dan tidak menilai, alam bawah sadar hanya semata-mata menerima dan menarik semakin banyak apa yang dipikirkan oleh alam sadar kita.
Pertanyaannya adalah apakah kita menarik masalah atau solusi ? Dengan berfokus pada tujuan sambil terus menunjukkan rasa syukur (gratitude) dengan apa yang sekarang kita miliki, memberikan alam bawah sadar bahan yang solid untuk dapat menarik berbagai peluang dan kesempatan yang membawa kita untuk sukses. Perkara kita memanfaatkan peluang/kesempatan tersebut, adalah perkara lain lagi.
Mustahil kita dapat bergerak di luar hukum Law of Attraction. Secara sadar maupun tidak sadar, pikiran, perasaan dan emosi kita menentukan bagaimana hukum ini bekerja sama atau melawan diri kita. Tetap befokus pada gambaran keberhasilan dan usaha untuk mencapai tujuan. Satu keberhasilan akan menuntun ke keberhasilan lain, lalu ke yang lainnya lagi dan demikian seterusnya, sampai keberhasilan itu menjadi menjadi hal yang biasa kita alami. Lihatlah masalah dan hambatan tak lebih hanya sebagai batu-batu jalanan yang mengarahkan kita ke arah tujuan akhir.
Siap menarik hal-hal indah dalam hidupmu? Pikirkanlah dari sekarang, ambilah peluangnya dan berusahalah sebaik mungkin! Dan tentunya, jangan lupa untuk bersyukur.....
